Mengubah sampah menjadi barang berharga

Mengubah sampah menjadi barang berharga

Melihat begitu banyaknya sampah di Negara kita. Kita sebagai mahkluk hidup yang menempatinya serasa akan terganggu dengan suasana tersebut. Oleh karena itu, alangkah baiknya kalau kita mendaur uang sampah tersebut menjadi barang yang berguna. Selain itu, kita juga bisa mendapatkan uang dengan menjualnya ke orang yang lebih membutuhkan dengan harga yang tidak terlalu mahal. Sehingga barang yang kita buat dapat digunakan oleh semua kalangan (baik dari kalangan rendah maupun kalangan tinggi).

Maka manfaatkanlah sampah dengan baik. Agar Negara kita menjadi Negara yang bersih dan kreatif.

Ø  Tas dan taplak meja dari bungkus minuman dan jajanan

Alat dan bahan :

·         Bungkus minuman / jajanan (secukupnya)

·         1 ember (berisi air bersih)

·         1 ember (kosong)

·         Kain percak

·         Resliting

·         Benang jahit

·         Gunting

Cara membuat :

§  Potonglah pada bagian atas dan bawah.

§  Cucilah menggunakan air (agar tidak lengket) kemudian dikeringkan.

§  Lipatlah pada bagian atas dan bawah.

§  Rangkailah menjadi seperti pada gambar.

§  Setelah selesai menjadi tas, barulah diberi kain percak dan resliting (khusus untuk tas saja).

Baca juga postingan lain seperti ini :

Botol Bekas jadi Berguna

Macam-macam Kreasi Bunga Menggunakan Barang Bekas

Tutorial membuat lukisan

Tutorial membuat lukisan

Lukisan adalah karya seni rupa murni dua dimensi yang juga termasuk kedalam karya seni rupa modern. Lukisan termasuk kedalam karya seni rupa yang mudah, karena dari setiap kalangan (baik dari kalangan anak-anak, remaja, maupun dewasa) dapat membuat karya seni rupa ini, baik berupa lukisan abstrak maupun non abstrak. Namun untuk membuat lukisan yang kita buat menjadi lebih indah dan bagus lagi, alangkah baiknya kalau kita mempelajari dasar-dasar dari lukisan.

Dasar-dasar melukis :

1. Mengenal lebih dalam mengenai lukisan.

2. Dapat membedakan macam-macam warna, seperti warna primer dan warna sekunder.

3. Mengetahui berbagai macam arsiran.

Alat dan bahan lukisan :

Ø  Kanvas / kertas gambar (ukuran bebas)

Ø  Kuas

Ø  Palet

Ø  Cat, seperti :   -  Cat air

-          Cat poster

-          Cat acrylic

-          Cat tekstil

Ø    Air (secukupnya)

Ø    Gelas aqua

Ø   Pensil

Ø   Penghapus

Cara membuat lukisan :

1. Buatlah sketsa lukisan diatas kanvas menggunakan pensil.
2. Basahilah kanvas menggunakan air tepat ditengah-tengah sketsa yang sudah dibuat.
3. Kemudian tumpuklah menggunakan cat warna putih.
4. Berilah warna (sesuai selera, kecuali warna putih) pada sketsa yang sudah diberi air dan cat warna putih diatas cat warna putih tersebut.
5. Setelah memberi warna pada sketsa dan sudah selesai mewarnainya, kemudian barulah mewarnai pada bagian background.

Untuk mendapatkan hasil lukisan yang maksimal, usahakan pada saat memberi air dan cat warna putih sebelum diberi cat warna bebas (kecuali putih) air dan cat warna putih tersebut belum kering. Dan pada saat mencampur warna, hendaklah mencampur warnanya langsung di atas kanvas jangan di atas palet. Karena kalau kita mencamur warna diatas palet, warna yang kita dapat tidak akan sempurna.

Contoh lukisan :

cara membuat almunium

Tips membuat almunium agar tidak mudah sobek / retak

Almunium adalah karya seni rupa yang dibuat menggunakan tiga proses.

1. Proses ukir adalah proses menggambar di atas almunium.
2. Proses bolak-balik adalah proses menimbulkan gambar agar gambar terlihat jelas.
3. Proses blok adalah proses membuat titik-titik  penuh dibagian-bagian yang belum timbul, agar gambar yang sudah timbul menjadi tampak semakin jelas.

Alat dan bahan :

• Almunium (ukuran bebas)
• Bolpoin faster (sudah habis isinya)
• Buku / Koran (sudah tidak dipakai)
• Pengsil dan penghapus
• Kertas gambar
• Selotip
• Gunting / kater

Cara membuat :

1. Proses ukir

§  Siapkan almunium dan kertas gambar yang ukurannya sama.

§  Gambarlah kertas gambar tersebut menggunakan pensil (hanya desain gambarnya saja).

§  Tempelkan kertas gambar tersebut pada almunium dengan cara menempelkan selotip dibagian sampingnya. Pastikan kertas gambar tersebut menempel dengan sempurna.

§  Jiplaklah semua gambar tersebut menggunakan bolpoin.

§  Lepaskan kertas gambar tersebut, pastikan sebelun kertas gambar dilepas, gambar yang sudah dibuat sudah dijiplak semua.

2. Proses bolak-balik

§  Taruhlah almunuim diatas buku / Koran, usahakan ketebalannya tidak terlalu tipis (minimal 1 cm).

§  Tebalkan semua gambar yang berada dibagian atas almunium menggunakan ujung bolpoin (yang digunakan untuk menulis).

§  Baliklah almuium kemudian tebalkanlah menggunakan ujung bolpoin (yang tidak digunakan untuk menulis / tutup bolpoin).

§  Ulanggi kedua cara tersebut sampai 4 kali proses.

3. Proses blok

§  Taruhlah almunium diatas buku / Koran, usahakan ketebalannya tidak terlalu tipis (minimal 1 cm).

§  Buatlah titik-titik pada almunium menggunakan ujung bolpoin (yang diggunakan untuk menulis).

Untuk mandapatkan hasil yang maksimal, maka timbulkanlah gambar dangan maksimal dan buatlah titik-titik pada almunium dengan merata, agar gambar dapat terlihat dengan jelas.

Agar almunium tidak sobek / retak pada saat diberi titik-titik, maka buatlah titik-titik dengan perlahan-lahan saat sudah mendekati gambar yang sudah ditimbulkan tadi.

Ingat pada saat menberi titik-titik pada almunium jangan gunakan tenaga yang terlalu banyak, karena almunium akan mudah berlubang maupun sobek / retak.

Contoh almunium :